Pucuk pimpinan Sekolah Tinggi Teknologi Minyak dan Gas Bumi (STT Migas) berganti.
Ketua yang sebelumnya dijabat pelaksana tugas (Plt) oleh Bambang Sugeng, memungkinkan Dr Lukman ST MT.
Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan secara bersamaan dengan Yudisium yang dilakukan di Auditorium STT Migas di Jalan Transat Km 8, Balikpapan Utara, Sabtu (27/8).
Dimulai pukul 08.00 Wita, hadir pada acara itu, Ketua Yayasan STT Migas Balikpapan Lauhil Mahfuzd dan Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh.

Ditemui usai pelantikan, Lukman menyebut, bahwa banyak PR yang harus dituntaskan termasuk program yang sudah disusun sebelumnya. Ia mengatakan, bahwa upaya akan berupaya melakukan terbosan terobosan baru termasuk implementasi program pemerintah yakni Merdeka Belajar.
Komitmen kami adalah bagaimana lulusan STT Migas benar-benar mampu bersaing tidak hanya dari sisi akademik tapi juga kemampuan lapangan, ujarnya.
Ia menjelaskan, terkait program Merdeka Belajar sudah siap melakukan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi di Kaltim, salam hal ini di Bontang dan Sendawar
Kerja sama yang dibangun katanya salah satunya adalah pertukaran dosen dan mahasiswa.
Kita menginginkan mahasiswa telah lulus dapat terserap di dunia kerja. Itu yang kita inginkan, imbuhya.
Tidak hanya itu lanjut Lukman, untuk memastikan kelulusan STT Migas memiliki kapasitas yang dibutuhkan dunia kerja, beberapa karyawan perusahaan terkemuka tingkat nasional dan internasional juga menjadi dosen terbang di STT Migas.
kebutuhan SDM di dunia kerja terus berubah setiap tahunnya. Dan terus berubah. Maka untuk mengantisipasi perkembangan tersebut sudah barang tentu kita juga wajib mengikutinya, pungas Lukman.
Tidak hanya fokus untuk meningkatkan SDM yang sesuai kebutuhan dunia kerja, STT Migas juga tengah gencar mempersiapkan dan melahirkan sumber energi terbarukan untuk memenuhi kebutuhan umat manusia ke depan. (**)
List Komentar